Read, Write, and Do Something

No Teaching without learning

Menulislah agar abadi

---

Listen, free economic make better

31/01/2023

'BISNIS KEBIJAKAN' SUBSIDI GREEN LIFE STYLE

'BISNIS KEBIJAKAN' SUBSIDI GREEN LIFE STYLE
Syamsu Alam
Kita tidak mewarisi bumi dari nenek moyang, tapi kita meminjamnya dari anak cucu kita.
~Pepatah Suku Indian~
Jika Anda berencana membeli mobil baru, motor baru, boleh dipertimbangkan dulu. Kenapa? Kabarnya Pemerintah akan mensubsidi kendaraan listrik sekitar 5 triliun rupiah. Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian berencana memberikan subsidi kendaraan listrik listrik sebesar Rp80 juta dan mobil berbasis hybrid sebesar Rp40 juta, serta motor listrik baru Rp8 juta. Meskipun demikian besaran angka-angka ini belum final di Kementerian Keuangan.

Setiap kebijakan biasanya dilandasai oleh tiga hal. Kajian akademik teoretis, regulasi, data data (termasuk benchmarking). Secara teoretis ekonomi hijau ataupun energi hijau sangat baik. Nafasnya adalah, bagaimana aktifitas ekonomi saat ini, tidak mengorbankan generasi yang akan datang. Dari aspek regulasi, baik secara internasional sampai ke tingkat lokal sudah tersedia dipaparkan dengan indah dalam dokumen-dokumen regulasi pemerintah. Dari Undang-undang, Peraturan Pemerintah, Instruksi presiden, sampai peraturan Bupati/walikota. 

Sedangkan aspek data dan bechmarking, Indonesia dianggap memiliki potensi sumber daya alam yang besar untuk mendorong ekonomi hijau. Potensi tambang mineral untuk beterai, potensi hutan, lahan pertanian, dll. Khusus subsidi kendaraan listrik benchmarking adalah Taiwan dan Vietnam.

Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah pada tanggal 13 September 2022. Sejumlah kebijakan dan program progresif dilakukan untuk menindaklanjutinya.

Setiap ‘rencana kebijakan’ selalu menuai pro-kontra. Gaya marketing pemerintah sedari dulu demikian, ibaratnya melempar umpan untuk melihat riak, termasuk rencana subsidi kendaraan listrik. Benarkah rencana subsidi sebesar itu untuk mendukung gaya hidup ‘green’, atau ‘seolah-olah pro-green’ untuk bisnis para oligark? 

Bisnis Kebijakan ‘Green Life Style’

Sebuah bisnis pasti memiliki ekosistem. Semakin besar dan dominan sektor bisnis tersebut, tentu ekosistemnya juga solid. Relasi pemerintah dan pebisnis ibarat dua sisi uang koin. Tidak akan disebut uang koin, tanpa dua sisi. Keduanya adalah simbiosis mutualisme.

02/12/2022

'Digital Storytelling': Doa dan Air mata, Kekuatan Kami

"Bercerita dan mendengar cerita dapat meningkatkan Imajinasi dan kreativitas"

Abad ke-21 telah memperkuat suara user dalam hal bercerita dan bebas mengekpresikan idenya. Sekarang, setiap orang tidak hanya dapat berbagi cerita dengan bahasa lisan mereka, tetapi juga dengan alat digital yang memungkinkan mereka merancang, menggambar, dan menciptakan apa yang mereka ingin dengar. Dengan menggunakan alat storytelling (bercerita secara digital) seperti StoryBird, My Story, Cloud Stop Motion, Book Creator, dan Sock Puppets, kita (pelajar) dapat menemukan alat teknologi yang tepat yang memungkinkan imajinasi kita (mereka) menjadi hidup dan pengalaman mereka didengar.


Digital Storytelling adalah membuat cerita (story) dengan memadukan video, audio, gambar, dan teks untuk menyampaikan cerita dan informasi. Digital Storytelling adalah sesuatu yang mungkin (dan kemungkinan besar) sudah kita lakukan di berbagai aktivitas tanpa menyadarinya. Pada kontek pembelajaran, Digital Storytelling adalah cara yang ampuh untuk menghubungkan pelajar ke semua bidang keaksaraan dan literasi.

Digital stories push students to become creators of content, rather than just consumers. Weaving together images, music, text, and voice, digital stories can be created in all content areas and at all grade levels while incorporating the 21st century skills of creating, communicating, and collaborating. (https://edtechteacher.org)

Menurut Pepih Nugraha (mantan wartawan senior kompas), yang memiliki moto Menulis adalah nafas kehidupan, sehingga baru akan berhenti menulis saat tidak ada lagi kehidupan. Bermimpi melahirkan para jurnalis/penulis kreatif.

Menurutnya Suatu topik akan dianggap menarik, jika topik itu:

  • PENTING bagi khalayak, yaitu berpengaruh  terhadap kehidupan sosial dan ekonomi mereka
  • Mampu MEMBANGKITKAN EMOSI khalayak,  yaitu bisa membuat mereka senang, marah,  dongkol, sedih, dan atau nelangsa.

Catatan: Jika penulis mampu mendapatkan topik yang  menarik, maka separuh tugasnya sudah terlaksana.  Kalau topiknya sudah menarik, meski disajikan  secara acak-acakan, pasti akan dibaca orang.  

Bang Pepih berbagi tips seperti berikut:

Tips memilih Judul

1. Rahasia
2. Dramatis
3. Lugas
4. Unik
5. Tonjolkan Konteks
6. Deskriptif
7. Sedikit lebay/ bombastis

Kedua, LEAD atau intro atau alinea pertama tulisan harus merupakan:

1. bagian paling penting karena akan berpengaruh terhadap kehidupan khalayak
2. bagian paling menarik karena berpotensi membangkitkan emosi mereka

SYARAT PENULISAN LEAD
  1. Diawali unsur 5W+1H (what, who, where, when, why, how) yang paling menarik,
  2. Ditulis secara singkat dan padat yaitu maksimal tiga kalimat dan 35 kata,
  3. menggunakan bahasa sederhana dan menarik.
Catatan: Pemilihan materi dan cara penyajian lead harus diupayakan agar membangkitkan penasaran khalayak untuk membaca tulisan lebih lanjut.

Digital Storytelling dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran, literasi, mengasah imajinasi, dan juga marketing ide atau produk.

Setidaknya ada 8 tahap untuk membuat Digital Storytelling yang hebat.
1. Start with an Idea
2. Research/Explore/Learn
3. Write/Script
4. Storyboard/Plan
5. Gather and Create Images, Audio and Video
6. Put It All Together
7. Share
8. Reflection and Feedback


Kesemua instrumen digital lainnya sangat tergantung pada kemampuan mengolah fakta: data, informasi menjadi pengetahuan dan pencerahan dan akhirnya dapat mengambil keputusan secara bijak dan tepat. Data-data pendukung seperti gambar, audio dan video adalah pendukung dan penguat sebuah cerita. Hal lain yang penting adalah moment atau timing dari sebuah tulisan dibagikan.

Berikut adalah salah satu contoh tulisan sederhana yang penulis alami secara langsung. Mungkin tidak sepenuhnya mengikuti tahap Digital Storytelling, namun kekuatan ceritanya dapat menjadi pelajaran bersama.

31/10/2022

PEMUDA ‘LATAH DIGITAL’ DAN SMART CITY

HARI SUMPAH PEMUDA baru saja dirayakan dengan beragam cara. Dari seremoni upacara dengan fitur batik khas Aparat Sipil Negara sampai pakain khas Nusantara. Perayaan di media sosial dengan beragam konten Sumpah Pemuda 28 Oktober tak kalah heboh. Mulai dari yang heroik, narsis, kritis, sampai hanya sekadar lelucon sarkas. 

Ada banyak cara, metode, dan ekspresi perayaan Hari Sumpah Pemuda. Misalnya yang kusimak pagi tadi adalah bisakah memberikan sumpah serapah pada pemuda yang membuang sampah sembarang tempat. ‘Sumpah saya masih Muda’, dan lain-lain.

Sebenarnya apa itu pemuda? Siap sebenarnya yang berhak disebut pemuda? Dan peran apa yang dapat dilakukan di tengah era digital dan maraknya ‘latah digitalisasi’? Benarkah usia pemuda rentang 16 tahun sampai 30 tahun benar-benar muda secara hakiki? Pemuda akan menghuni banyak kota di Indonesia, bagaimana Kota berbenah memanfaatkan bonus demografi yang tidak cukup hanya dengan slogan.


Tugas Kaum Muda

Jika kita perhatikan geliat pemuda dan organisasi pemuda di Indonesia lumayan progresif. Sampai ada organisasi yang diangap pemuda, terpecah menjadi dua atau tiga kepengurusan. Entah apa sebabnya, dugaan saya karena perbedaan pilihan politik para elit atau donator elitnya, entahlah.

Berdasarkan UU RI Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan dan Perpres RI Nomor 66 Tahun 2017 tentang Koordinasi Strategis Lintas Sektor Penyelenggaraan Kepemudaan, mendefinisikan Pemuda  adalah  warga  negara  Indonesia  yang memasuki   periode   penting   pertumbuhan   dan perkembangan yang berusia 16 sampai 30 tahun.

Jika menggunakan definisi di atas maka banyak organisasi ‘tidak layak’ menyandang organisasi pemuda, termasuk organisasi yang saya tekuni saat ini, Pemuda ICMI (sebelumnya Masika ICMI).

Berbeda dengan UU di atas Soe Hok Gie mengatakan Generasi kita (muda) ditugaskan untuk memberantas generasi tua yang mengacau. Generasi kita yang menjadi hakim atas mereka yang dituduh koruptor-koruptor tua,….. Kitalah yang dijadikan generasi yang akan memakmurkan Indonesia. 

Siapa yang dimaksud generasi tua, siapa kaum muda? Apa saja karakteristiknya?

Henry Ford (pendiri pabrikan mobil Ford Motor Company) berpendapat tentang orang muda atau tua. Ia mengatakan ‘Siapapun yang berhenti belajar adalah kaum tua, baik di dua puluh atau delapan puluh. Siapapun yang terus belajar tetap muda. Hal terbesar dalam hidup adalah untuk menjaga pikiran Anda tetap muda.

Jadi jika disimpulkan berdasarkan dua pandangan tokoh di atas Gie dan Henry Ford Tugas utama ‘kaum muda’ adalah belajar dan ‘memberantas generasi tua yang mengacau’. Nah, ukuran belajar dan membarantas itu apa?

Belajar Sepanjang Masa 

Berdasarkan data sejarah Peran pemuda begitu vital dalam proses menuju Indonesia merdeka. Pemuda memegang peran penting dalam masa perjuangan melawan penjajahan, baik melalui perlawanan fisik juga perlawanan diplomatik. Kebangkitan pemuda berawal sejak mereka mulai berorganisasi pada era kebangkitan nasional pada 1908.

Buku Indonesia dalam Arus Sejarah (2013) menjelaskan, perubahan radikal yang dilakukan organisasi pemuda mendorong mereka untuk bersatu dan berkumpul dalam satu wadah. Ada banyak tokoh pemuda yang terlibat dalam upaya perumusan Sumpah Pemuda yang intinya, ikrar pemuda Indonesai tentang satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.

Pada saat reformasi  lahir Sumpah Mahasiswa Indonesia yang berbunyi: